SOP Penanganan Pasien Gawat Darurat Di Puskesmas.
SOP
Penanganan Pasien Gawat Darurat
|
|||||||||||
SOP
|
No. Dokumen :
|
||||||||||
No. Revisi :
|
|||||||||||
Tanggal Terbit :
|
|||||||||||
Halaman :
|
|||||||||||
Ttd
Ka Pusk
|
|||||||||||
1. Pengertian
|
Penanganan terhadap pasien yang
secara tiba-tiba dalam keadaan gawat atau akan menjadi gawat dan terancam
anggota badannya dan jiwanya (menjadi cacat atau mati) bila tidak mendapat
pertolongan dengan segera
|
||||||||||
2. Tujuan
|
Sebagai acuan penanganan pasien
gawat darurat di puskesmas
|
||||||||||
3. Kebijakan
|
SK Kepala Puskesmas No.... :..../......
tentang Tahap Pelayanan Klinis
|
||||||||||
4. Referensi
|
Pedoman Kerja Perawat Instalasi
Gawat Darurat Di Rumah Sakit, Cetakan I,tahun1999
|
||||||||||
5. Prosedur
|
Alat:
Bahan:
1.Obat Emergency
2. Oksigen
3. Alat perlindungan diri
|
||||||||||
6. Langkah-langkah
|
|
||||||||||
7. Bagan Alir
|
|||||||||||
8. Hal-hal yang
perlu diperhatikan
|
|||||||||||
9. Unit Terkait
|
|
||||||||||
10. Dokumen
terkait
|
|
||||||||||
11. Rekaman
historis perubahan
|
|